Sangat membanggakan seandainya ada binatang yang bisa menempuh perjalanan panjang, tiba di tempat tujuan dengan selamat sekalipun dalam kondisi lemah karena bersembunyi di tempat lilin terbuat dari porselen. Entah karena takut ketahuan petugas imigrasi barangkali, katak yang baru saja menempuh perjalanan panjang dari China itu akhirnya diberi makanan. Ia diberi makan cacing dan jangkrik sekedar mengganjal perutnya yang kelaparan karena tidak diberi makan oleh pramugari Mango Flight yang melayani penerbangan panjang dari China ke Afrika Selatan.
Itu kisah nyata akan petualangan seekor katak. Begitu tempat lilin terbuat dari porselen dipecahkan, para petugas penyelamat satwa di Afrika Selatan mengatakan, mereka menemukan seekor katak dari China bersembunyi di dalam sebuah tempat lilin terbuat dari porselen. Agar katak itu bisa keluar, tak ada cara lain untuk mengeluarkan katak itu, yaitu memecahkan porselen tadi.

Brett Glasby dan Michelle van Greunen mengamankan Katak China warna emas di tempat kargo bandara Johannesburg. Picture: MANGO

Katak China warna emas totol-totol yang membuat berita surat kabar Afrika Selatan, karena berhasil menyusup ke dalam porselen tempat lilin yang menerbangkannya dengan pesawat kargo menuju Cape Town Afrika Selatan. Ia tiba di Cape Town Jumat petang waktu setempat.
Mengutip para ahli hewan liar Afrika Selatan yang dilansir Harian Star di Cape Town ( 20/12 ) memberitakan, para pekerja terpaksa memecahkan tempat lilin agar membantu katak keluar. Brett Glasby ahli hewan liar itu mengatakan, ” Katak Asia itu masih bernapas dan detak jantungnya terdengar walaupun sempat melemah, ” ujarnya. Tampaknya katak itu kekeringan setelah menempuh perjalanan sangat panjang dari China.
Sebenarnya hewan itu tidak berbahaya. Mengingat katak dapat berkembang dengan cepat dan menginvasi hewan lokal, para petugas terpaksa membinasakan katak itu. Kenapa tidak membiarkan saja katak itu hidup agar bisa kawin dengan katak lokal Afrika Selatan? Kasihan sekali katak China itu, baru merasakan udara segar Afrika Selatan dan diberi makan hingga kenyang, lalu hidupnya berakhir tragis tanpa dia bisa membela diri. ( AP ).
Jan 22, 2013 @ 14:37:51