Selama beberapa pekan terakhir ini, warga yang tinggal di wilayah Queens, New York City, Amerika Serikat, diserang tupai-tupai agresif yang tiba-tiba loncat ke arah mereka dan menggigit mereka di Taman Rego. Stasiun WCBS-TV, Rabu ( 30/12/2020 ), menemui Micheline Frederick yang bergulat dengan tupai di salju hingga jari-jari dan lengannya berdarah.
” Saya sampai berguling-guling di salju dan darah di mana-mana. Jari-jari saya digigit dan tidak mau dilepas. Persis seperti pertandingan gulat dan saya kalah, ” ujarnya. Dua tetangganya juga mengalami hal serupa, tiba-tiba saja ada tupai meloncat ke arah mereka saat sedang melintas di taman.

Micheline Frederick ( kiri ) mengatakan enam tetangganya telah diserang oleh tupai dalam dua minggu terakhir. Ia sendiri terluka jari-jarinya saat tupai liar menyerangnya tanpa bisa dicegah lagi. Sumber: CBS / Getty Images

Penduduk bahkan menyewa penjebak berlisensi negara untuk membantu mereka, tetapi sejauh ini tidak ada perangkap yang berhasil menangkap tupai. Kawanan tupai semakin ganas pada saat musim dingin tiba. Sumber: CBS / Getty Images
Depertemen Kesehatan New York City sudah memanggil layanan penangkap binatang, tetapi sampai sekarang belum ada seekor pun yang dapat ditangkap. Penyebab perilaku agresif tupai-tupai itu pun sampai sekarang belum diketahui.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS menyebutkan tupai jarang mengidap rabies, tetapi seram juga jika sedang berjalan-jalan santai tiba-tiba tupai yang lucu itu menyerang.
AP / LUK.
Tinggalkan Balasan