Semula dipercaya kanker payudara dipicu hormon perempuan yaitu estrogen. Namun dalam perkembangannya, para peneliti Lembaga Kanker Dana – Farber menemukan fakta bahwa androgen, hormon pria, juga berperan memicu kanker. Hasil studi yang dilansir 12 Juli dalam jurnal Cancer Cell dan dikutip Sciencedaily menunjukkan para ilmuwan berhasil mengungkap secara detail bagaimana sel-sel kanker berubah menjadi ganas setelah mendapat perintah dari hormon androgen.

” Kami mengindetifikasi ada subtipe tumor payudara yang tumbuh karena merespon hormon androgen, bukan estrogen, ” kata peneliti senior Myles Brown. Antara 70 dan 75 persen kasus kanker payudara dipicu oleh hormon estrogen. Sisanya peneliti tidak menemukan reseptor estrogen pada pasien kanker payudara. Peneliti lantas mengarahkan penelitian pada peran hormon androgen yang juga dimiliki perempuan. Demikian ScienceDaily mewartakan. ( IND ).