Februari 16, 2021
Arumsekartaji
Mancanegara
covid-19, kamar hotel, karantina mandiri, petenis kazakhstan, tikus, video kucing
” Mitra sekamar ” yang tidak diharapkan. Menjelang turnamen Australia Terbuka yang akan digelar pada bulan depan, petenis Kazakhstan, Yulia Putintseva, ” terpaksa ” harus lebih bersabar. Di hari pertama menjalani masa karantina – selama 14 hari – Putintseva harus bersaing dengan teman sekamar yang tidak diinginkannya.
Teman sekamar di sebuah hotel di Melbourne, Australia, itu bukanlah seorang petenis, melainkan seekor tikus. ” Sudah mencoba mengganti kamar selama 2 jam!. Tidak ada yang datang membantu karena situasi karantina, ” kata Putintseva melalui Twitter disertai video seekor tikus yang berkeliaran di kamarnya, sebagaimana diberitakan Reuters, Minggu ( 17/1/2021 ).
Lainnya
Juli 3, 2020
Arumsekartaji
Mancanegara
bra wanita, hewan peliharan, karya seni, karya seni kulit ular, masker covid-19, masker kulit ular piton, pemburu ular piton, rusa, tikus
Masker kulit reptil menjadi ” karya ” sekaligus bagian dari upaya seorang perajin di Florida, Amerika Serikat, menahan laju pandemi korona. Karya itu lahir dari tangan Brian Woods ( 63 ) pemilik All American Gator Products, di Dania Beach, 40 kilometer utara Miami, setelah mendapat inspirasi dari sebuah meme tentang seekor kuda yang mengenakan bra wanita sebagai masker. Kebetulan, saat itu seorang pemburu ular Amy Siewe datang ke rumah Woods sambil membawa kulit ular piton.
Lainnya
Mei 29, 2020
Arumsekartaji
Ilmu Pengetahuan
kelelawar, peneliti, ragam hayati, sindrom pernapsan akut, spesies kelelawar, tikus
Kelelawar dan tikus berisiko tinggi sebagai sumber virus penyebab penyakit pada manusia. Namun, para peneliti dari Skotlandia menemukan, sejumlah besar virus dari kelelawar dan tikus yang menginfeksi manusia secara proposional ada pada sejumlah spesies pada kelompok itu. ” Ada penjelasan numerik yang rasional pada pola yang mencolok, ” kata Daniel Streicker, ahli ekologi penyakit pada University of Glasgow, Inggris.
Lainnya
Desember 29, 2019
Arumsekartaji
Ilmu Pengetahuan
bayi kepala kecil, microsefalus, tikus, uji klinis, vaksin zika, virus zika
Para peneliti dari Universitas Adelaide, Australia, mengembangkan vaksin zika. Itu memberi harapan melawan virus yang ditularkan nyamuk dan memicu bayi lahir dengan mikrosefalus, kepala bayi lebih kecil dari normal. Temuan itu dipublikasikan di jurnal Science Advances pekan lalu.
Lainnya
November 27, 2019
Arumsekartaji
Dunia Binatang
jok van, kabel van, pantai del mar, polisi, rumah permanen, tikus, van
Seorang perempuan yang tinggal di sebuah van di San Diego dengan tikus-tukus kesayangan dilaporkan setuju menyerahkan hewan-hewan itu kepada aparat berwenang. Jumlah total tikus yang hidup dengan perempuan itu tidak tanggung-tanggung, lebih dari 300 ekor. Media San Diego, Union-Tribune, melaporkan bahwa petugas berwenang dari San Diego Humane Society mengetahui perihal perempuan itu setelah mengidentifikasi van sang perempuan.
Aparat pun mendatangi perempuan itu dan van yang menjadi rumahnya, yang terletak dekat kawasan kota pantai Del Mar, pada 8 Oktober lalu. Pihak berwenang menemukan fakta bahwa tikus-tikus itu antara lain telah mencakar-cakar bagian jok van, menggali ke dalam kursi, bahkan menggerogoti kabel mesin. Seorang petugas, Kapten Danee Cook, mengatakan, perempuan itu tidak menghimpun hewan-hewan pengerat itu.
Lainnya
Juni 1, 2019
Arumsekartaji
Ilmu Pengetahuan
bayam, brokoli, kanker, sayur sawi, senyawa alami, terapi kanker, tikus, tumor
Penelitian terbaru menemukan bahwa brokoli dan sejumlah sayuran sejenisnya, seperti bunga kol, kol, sawi hijau, kubis brussel, sejenis sawi, dan kale, terbukti mengandung molekul yang bisa menonaktifkan gen yang diketahui berperan dalam berbagai jenis kanker. Kajian yang dipimpin oleh Pier Paolo Pandolfi, Direktur Pusat Kanker dan Institut Penelitian Kanker di Beth Israel Deaconess Medical Centre, ini diterbitkan di jurnal bergengsi Science pada 16 Mei 2019.
Lainnya
Desember 3, 2018
Arumsekartaji
Ilmu Pengetahuan
glukosa, jurnal ilmiah, kanker, prostat, saluran kemih, tikus, tumor tumbuh
Suplementasi gizi bisa memperlambat perkembangan beberapa jenis kanker dan mendorong efek terapi. Hasil studi itu dipublikasikan di jurnal Nature. Miturut hasil uji coba pada tikus dengan kanker kulit, kanker paru, dan pankreas yang diberi mannose, jenis gula pada cranberi dan buah lain, memperlambat tumor tanpa efek samping berarti.
Lainnya
Juni 24, 2018
Arumsekartaji
Ilmu Pengetahuan
infeksi kanker, puasa, sel punca, siaran pers, sistem cell, tikus, usus
Puasa memiliki manfaat luar biasa bagi tubuh. Penelitian Masachusetts Institute of Technology, Cambridge, Amerika Serikat, menemukan, puasa bisa meningkatkan kemampuan sel punca beregenerasi. Penelitian yang dipublikasikan di jurnal ilmiah Cell Stem Cell pada 3 Mei 2018 ini menggunakan eksperimen dengan membandingkan tikus yang tidak diberi makan selama 24 jam dan tikus yang diberi makan.
Lainnya
April 18, 2018
Arumsekartaji
Ilmu Pengetahuan
kanker polip, pasien kanker, prakanker, tikus, viagra
Riset awal pemberian sildenafil dosis rendah pada tikus uji mengejutkan peneliti. Pemberian zat aktif pada Viagra memperlihatkan efek pencegahan kanker, khususnya kanker kolorektal. Dibandingkan hewan uji yang tak diberi sildenafil, perkembangan polip prakanker pada usus hewan yang diberi sildenafil 50 persen lebih sedikit.
Lainnya
Maret 24, 2018
Arumsekartaji
Lingkungan Hidup.
es batu, pelet tikus, permukiman kumuh, sukses, tikus
Bingung dan dipusingkan oleh masalah tikus? Tips dan cara yang dilakukan Departemen Kesehatan New York City, AS, ini mungkin bisa dijadikan contoh. Untuk mengurangi jumlah tikus di kota itu, mereka menggunakan es batu.
Es batu? Ya, es batu. Laman The Daily News melaporkan, program mengurangi populasi tikus dengan es batu dilaksanakan berkat sukses proyek percontohannya pada tahun 2016.
Lainnya
Older Entries
Komentar Terbaru