Suplementasi gizi bisa memperlambat perkembangan beberapa jenis kanker dan mendorong efek terapi. Hasil studi itu dipublikasikan di jurnal Nature. Miturut hasil uji coba pada tikus dengan kanker kulit, kanker paru, dan pankreas yang diberi mannose, jenis gula pada cranberi dan buah lain, memperlambat tumor tanpa efek samping berarti.
SUPLEMENTASI MANNOSE UNTUK ATASI KANKER.
Desember 3, 2018
Ilmu Pengetahuan glukosa, jurnal ilmiah, kanker, prostat, saluran kemih, tikus, tumor tumbuh Tinggalkan komentar
DETEKSI GULA DARAH BISA LEWAT KERINGAT.
April 19, 2016
Ilmu Pengetahuan ban, darah, deteksi gula darah, gemuk, glukosa, keringat, obat, tusuk jarum 2 Komentar
Para penyandang diabetes suatu saat tidak perlu kesakitan saat mengukur kadar gula darah. Studi terbaru menunjukkan, kadar glukosa pada keringat secara akurat mencerminkan kadar glukosa dalam darah sehingga mendorong penelitian ban yang dipasang mengelilingi tangan dan mendeteksi kadar glukosa pada keringat seseorang. Kini penderita diabetes harus menusuk ujung jari untuk mengambil darah yang akan diukur.
FRUKTOSA DORONG KEINGINAN MAKAN BERLEBIH.
Juni 15, 2015
Ilmu Pengetahuan alkohol, asisten guru besar, diabetes, fruktosa, gemuk, glukosa, gula pasir, gula pati, insulin, makan berlebih, rasa lapar Tinggalkan komentar
Konsumsi minuman mengandung fluktosa atau gula buah akan memicu keinginan makan makanan berkalori lebih banyak dibandingkan dengan mengonsumsi minuman mengandung glukosa atau gula pati. Glukosa dan fruktosa memberi efek berbeda terhadap rasa lapar karena kedua zat itu berinteraksi secara berbeda dengan hormon yang mengontrol rasa kenyang. ” Tidak seperti glukosa, fruktosa tidak menstimulus hormon insulin yang memberi sinyal rasa kenyang ke otak, ” kata Kathleen A Page, asisten guru besar kedokteran klinik di Universitas California Selatan ( USC ), Amerika Serikat, kepada Livescience, Selasa ( 5.5 ).
KADAR GULA DARAH TINGGI PENGARUHI MEMORI.
Oktober 31, 2013
Ilmu Pengetahuan darah, diabetes, glukosa, kadar gula, kolesterol.memori, neurologi, otak, responden 1 Komentar
Gula darah di bawah level diabetes, bahkan prediabetes, tetap terkait dengan meningkatna masalah memori. Peneliti Jerman menemukan, orang dengan gula darah meningkat, meski tampak sehat, cenderung menampilkan hasil tes memori yang buruk, dibandingkan dengan yang level gula darahnya lebih rendah. Area otak yang paling bertanggungjawab untuk memori juga berbeda.
Penelitian sebelumnya menemukan hubungan antara kelainan gula darah, seperti kondisi diabetes dan prediabetes yang dikenal sebagai intoleransi glukosa. dengan buruknya fungsi otak dan dimensia, kata pemimpin penelitian Agnes Floel, seperti dikutip Reuters, Kamis ( 24/10 ) lalu. ” Kami juga tertarik untuk melanjutkan pada orang-orang yang masih dalam batas normal, ” kata Floel, Floel adalah ahli neurologi di Charite Universitas Medicine, Berlin.
CATATAN KESEHATAN AWAL DESEMBER 2011.
Desember 1, 2011
Kesehatan darah, glukosa, insulin, kadar gula, pankreas, perkemi, reiki, sehat 2 Komentar
DIABETES MELITUS ATAU SERING DISEBUT PENYAKIT KENCING MANIS ADALAH SUATU KONDISI GANGGUAN METABOLIK YANG DITANDAI DENGAN TINGGINYA KADAR GULA DALAM DARAH (HIPERGLIKEMIA).
Diabetes disebabkan karena tubuh kekurangan insulin atau jumlah insulinnya cukup tapi tidak mampu bekerja dengan baik. Insulin berfungsi untuk menurunkan kadar gula dalam darah yang bekerja merangsang sel-sel tubuh menyerab gula, meningkatkan jumlah gula dalam hati, mencegah hati agar tak mengeluarkan terlalu banyak gula. Berapa kadar gula disebut tinggi? Menurut kriteria diagnosis PERKENI (Perkumpulan Endokrinologi Indonesia), seseorang dianggap menderita diabetes bila memiliki kadar gula darah puasa lebih besar dari 126 mg/dl dan dua jam sesudah makan lebih dari 180 mg/dl.
Komentar Terbaru