Persalinan ibu yang hamil pertama pada usia lebih dari 35 tahun penuh risiko. Namun, risiko itu bisa dikurangi dengan mengatur waktu persalinan tepat di umur kehamilan 40 minggu. Banyak ibu menunda persalinan beberapa pekan karena ingin bersalin normal tanpa induksi.

” Menawarkan induksi di usia kehamilan 40 minggu lebih bermanfaat dan aman bagi ibu dan bayinya, ” kata Hannah Knight, peneliti yang memublikasikan studinya di PloS Medicine, Rabu ( 15/11 ). Induksi adalah pilihan ibu, tapi dokter menawarkan induksi demi menghindari risiko kehamilan berkepanjangan. Di Inggris, induksi biasanya ditawarkan saat kehamilan 41-42 minggu.

Risiko kematian bayi baru lahir dapat dikurangi dengan menawarkan induksi demi menghindari wanita hamil berkepanjangan. Induksi dengan cara mengatur waktu persalinan tepat di umur kehamilan 40 minggu. 

Saat induksi lebih awal, kematian bayi saat lahir hingga 7 hari setelah persalinan 8 per 10.000 persalinan. Saat induksi ditunda, angka kematian naik jadi 26 per 10.000 persalinan.

Namun, terlalu dini menjadikan studi itu untuk mengubah tata laksana persalinan karena perempuan umumnya melahirkan di usia kehamilan 42 minggu. Itu masih membutuhkan riset lanjutan.

Sumber : Kilas Iptek / BBC / MZW.