Ilmuwan menemukan bukti-bukti bahwa pemusnahan masal sekitar 200 juta tahun lalu ternyata dipicu letusan gunung api raksasa. Hasil penelitian yang dipimpin Lawrence Percival dari Departemen Ilmu Kebumian Universitas Oxford. Inggris, dipublikasikan di jurnal ilmiah PNAS, akhir Mei lalu.

Letusan gunung tak hanya melepaskan karbon antioksida dan sulfur, tetapi juga merkuri. Logam berat ini melapisi atmosfer bumi sebelum jatuh ke tanah. Fenomena ini menyebabkan perubahan ekologi global yang menyebabkan sebagian makhluk hidup punah, tetapi lalu memicu era dinosaurus.

Sebuah studi menunjukkan, satu juta tahun setelah aktivitas vulkanik ekstrem, membuat sebagian makhluk hidup punah, lalu  kemungkinan besar membuka jalan bagi bangkitnya dinasti dinosaurus. Ilmuwan mengatakan,  letusan terjadi 200 juta tahun yang lalu.

Lalu berangsur-angsur sesuai perubahan zaman, muncul batuan vulkanik yang menahan bekas merkuri dari letusan masa lalu. Foto : Jessica Whiteside

Periode ini dikenal sebagai berakhirnya zaman Termasuk dan munculnya era Akurasi dalam evolusi Bumi. ” Dinosaurus termasuk makhluk yang bisa menyesuaikan dengan perubahan ekologi ini sehingga menyebabkan mereka menuju kejayaan, ” kata Lawrence.

Sumber : Kilas Iptek / BBC / AIK