Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat, Selasa lalu, mengesahkan undang-undang yang menempatkan hewa khas negeri itu, bison, sebagai simbol historis sehingga tinggal satu langkah lagi untuk menjadikan hewan besar itu sebagai simbol nasional negara. The National Bison Legacy Act merupakan undang-undang yang dilahirkan secara bipartit dan diharapkan lolos di Senat pekan ini sebelum diteken Presiden Barack Obama.
Dr. Cristián Samper sebagai WCS President & CEO – Wildlife Conservation Society.
Hampir punah, kini akhirnya bison telah resmi dinyatakan sebagai mamalia nasional Amerika Serikat (AS). Bison sangat kuat laksana pohon oak, beringas seperti elang sedang mencari mangsa, ular berbisa untuk dicengkeram lalu dibawa terbang, sebelum akhirnya dikuliti.
Leglislasi selanjutnya adalah menjadikan bison atau orang Amerika menyebutnya buffalo, yang pada 1800-an nyaris punah, setara statusnya dengan elang botak ( bald eagle ) sebagai simbol negara. ” Bison akan mengabdikan dirinya sebagai simbol negara Amerika Serikat. Dia sangat kuat seperti pohon oak dan berani seperti elang, serta menginspirasi seperti bunga mawar, ” ujar Cristian Samper, Presiden Wildlife Conservation Society, seperti dikutip laman UPI, Kamis ( 28/4 ).
Elang botak telah menjadi simbol nasional sejak 1792, sementara pohon nasional oak dan bunga nasional adalah mawar. Miturut Samper, menjadikan bison sebagai simbol nasional merupakan titik balik dari upaya menghindarkan bison dari kepunahan. Upaya legislasi terhadap bison ini juga merupakan sebuah kemenangan bagi kelompok konservasi, peternak, dan kelompok suku tradisional Amerika Serikat yang memercayainya sebagai simbol kekuatan.
UPI /LOK.
Arumsekartaji 
Tinggalkan Balasan