Meskipun jumlah dan proses pengaktifan gen berbagai spesies vertebrata atau hewan bertulang belakang mirip, ukuran dan kompleksitas otaknya beragam. Riset Benjamin Blencowe dari Universitas Toronto, Kanada, dan rekan menunjukkan perbedaan perkembangan otak vertebrata dipengaruhi penyambungan alternatif ( AS ), saat gen-gen bergabung membentuk protein tertentu. Proses AS meningkatkan keragaman tubuh vertebrata karena bagian gen ekson diacak membentuk protein berbeda.
Pada mamalia, jenis protein PTBP1 lebih pendek daripada vertebrata lain karena sebagian kecil gen hilang saat pembentukan protein. Protein PTBPI mengendalikan AS. Serge Gueroussov, peneliti lain, Kamis ( 20/8 ) mengatakan,
” Itu mendorong perbedaan otak vertebrata. Versi PTBP1 lebih pendek pada mamalia dan lebih panjang pada jenis vertebrata lain. Itu memengaruhi waktu pembentukan sel saraf pada embrio, perbedaan ukuran dan morfologi otak, ” katanya.
Sumber : Kilas Iptek / Science Daily / MZW.
Tinggalkan Balasan