Terapi musik membantu remaja dan dewasa muda saat menjalani terapi kanker. Penelitian para ahli di Amerika Serikat yang dimuat di jurnal Cancer menunjukkan, pengalaman membuat video musik selama 3 minggu pada pengidap penyakit kanker berumur 11 – 24 tahun membuat mereka lebih tahan menjalani terapi dan meningkatkan hubungan dengan keluarga serta teman.

Para pengidap kanker yang tengah menjalani transplantasi sel induk diminta menulis lirik lagu, merekam suara, dan mengumpulkan video untuk memvisualkan cerita yang ingin mereka sampaikan. Pembuatan video musik menjadi faktor pelindung yang membantu pengidap kanker remaja dan dewasa muda menjalani terapi.

Musik benar-benar dapat memiliki dampak positif yang signifikan pada pasien dengan penyakit jangka panjang, seperti penyakit jantung, kanker dan kondisi pernapasan. Read more: http://music-online88.blogspot.com/2012/05/6-manfaat-kesehatan-mendengar-musik.html#ixzz2rkSIiUtz

Terapi musik memiliki dampak positif yang signifikan pada pasien penyakit jantung, kanker dan kondisi pernapasan. 

” Hal ini memengaruhi cara mereka mengatasi kondisi yang dihadapi, memperoleh harapan, dan menemukan makna dari setiap terapi, ” kata penulis utama penelitian, Joan Haase dari Sekolah Keperawatan Universitas Indiana, AS, kepada BBC, Senin ( 27/1 ).

Sumber : Kilas Iptek / BBC / MZW.