Pria berbobot khusus membutuhkan perlakukan khusus juga. Atas perintah Raja Abdullah dari Arab Saudi, Khaled Mohsin Shairi diterbangkan dari rumahnya di Jizan ke ibu kota Riyadh untuk menjalani perawatan. Pemindahan Shairi perlu perlakukan khusus karena bobotnya yang luar bisa beratnya, yaitu 610 kilogram.
Dengan bobot seberat lebih dari setengah ton tentu merepotkan posisi duduknya di kursi penumpang pesawat. Kantor berita resmi Arab Saudi, SPA, mengabarkan, kementerian kesehatan harus menggunakan tempat tidur khusus dan alat derek untuk mengeluarkan Shairi dari apartemennya di lantai dua. Menurut situs berita Sabq, tempat tidur khusus itu dipesan khusus dari Amerika Serikat untuk menopang bobot tubuh Shairi.
Khaled Mohsin Shairi pria Arab saat akan menjalani perawatan ke rumah sakit dengan menggunakan pesawat udara.
Saat Khaled masuk ke pesawat. Perlakukan khusus ini dilakukan mengingat berat tubuh Khalid yang menyulitkan dia ada dalam pesawat.
Khaled dalam perjalanan menuju bandara untuk naik pesawat terbang.
Dengan tempat tidur khusus Khaled digotong keluar dari apartemennya menggunakan forklif sebelum naik pesawat.
Setelah itu Shairi diterbangkan dengan pesawat yang interiornya dimodifikasi untuk memuat tempat tidur khusus tersebut. SPA memuat foto Shairi dikeluarkan dari pesawat dengan menggunakan forklift di bandara Riyadh. Namun, kantor berita itu tidak menjelaskan jenis perawatan apa yang akan dijalani Shairi dan juga berapa usia Shairi sebenarnya.
Memang orang berbobot super berat terkadang merepotkan diri sendiri saat naik pesawat. Bahkan ada maskapai penerbangan yang pernah menolak penumpang dengan bobot super berat saat dirinya sudah berada di dalam kabin penumpang pesawat. Tentu saja penumpang pesawat yang ditolak ini marah dan tersinggung atas penolakannya naik pesawat, namun tidak bagi orang gemuk yang tidak boleh sewa sepeda.
UPI/Reuters.
Arumsekartaji 
Tinggalkan Balasan