Sekolah negeri untuk anak-anak kulit hitam di selatan Amerika pada awal tahun 1900-an, kondisinya memprihatinkan. Kebijakan segregasi alias pemisahan berdasarkan warna kulit, membuat anak-anak kulita hitam di pedesaan Amerika belajar di sekolah yang fasilitasnya sangat minim. Namun dengan kondisi apa adanya ini, semangat belajar murid tetap semangat dan berharap ada perbaikan fasilitas belajar dan mengajar di sekolahnya.
Harapan itu akhirnya terkabul dengan campur tangannya seorang dermawan asal Chicago, Julius Rosenwald dan pendidik Booker T Washington yang menggelontorkan dana untuk membantu memperbaiki pendidikan di pedesaan itu. Roosewald yang merupakan CEO dari Sears, Roebuck and Co, drop out dari sekolah menengah. Ia kemudian membentuk Yayasan Rosewanld yang membantu pembuatan rancang arsitektur sekaligus menggelontorkan dana bagi kebutuhan ratusan komunitas kulit hitam.

Kondisi bangunan sekolah Rosenwald dalam perbaikan agar kegiatan belajar mengajar bagi warga kulit hitam Amerika tetap berjalan sebagaimana mestinya. Melalui bantuan dermawan Julius Rosenwald asal Chichago, perbaikan sekolah pun dimulai.

Beberapa murid dan guru sekolah Rosenwald berpose di halaman sekolah, setelah ruang sekolah selesai dieperbaiki.

Salah satu sudut teras ruang kelas yang menghadap ke pekarangan yang ditumbuhi tanaman khas Amerika.
Sekolah-sekolah itu beragam kapasatitasnya, mulai dari sekolah yang hanya memiliki satu kelas sampai sekolah dengan beberapa kelas. Gambar rancang sekolah-sekolah itu dibuat sejumlah profesor di Tuskegee Institute. Dari tahun 1912 hingga 1932, telah didirikan lebih dari 5.300 sekolah ataupun bangunan lain di 883 kabupaten dan 15 negara bagian di selatan Amerika.
Sekolah-sekolah Rosenwald bukan hanya membantu perbaikan pendidikan ribuan anak-anak kulit hitam saja. Bahkan bangunan sekolah juga menjadi tempat penting bagi komunitas di luar sekolah. Misalnya, untuk pertemuan warga kulit hitam di sebuah masyarakat yang tersegregasi, juga untuk kegiatan keagamaan seperti kebaktian gereja.
Sumber : Geo Weeks.
Tinggalkan Balasan