Beberapa waktu lalu sehat dengan inti reiki mendapat pertanyaan dari seorang sahabat yang bukan praktisi reiki. Ia menanyakan cara singkat untuk mengaktipkan seluruh chakra dalam tubuhnya. Kendatipun sahabat ini belum familiar tentang chakra tapi karena keingintahuan seputar kesehatan alami dengan mendaya gunakan energi alam semesta, maka pertanyaan itu baru dapat saya jawab sekarang ini.

Apa yang dimaksud dengan mengaktipkan chakra? Begitulah bunyi pertanyaan tadi. Sehat dengan Inti Reiki jawab, “Mengaktipkan chakra adalah membuat chakra dalam tubuh selalu terhubung dengan energi alam semesta. Dengan niat dalam hati maka energi alam semesta akan masuk ke dalam diri lalu bekerja sesuai dengan affirmasi yang kita ucapkan. Gerbang masuk energi alam semesta lewat chakra mahkota yang ada di atas ubun-ubun kita.”

Lantas bagaimana caranya mengaktipkan chakra itu? Cara sederhana mengaktipkan chakra bisa dilakukan sendiri karena manusia mempunyai chakra dalam sistem energi tubuhnya. Untuk mengaktipkan chakra selain meminta pertolongan seorang penyembuh, misalnya praktisi reiki, prana, chikung juga bisa dikerjakan sendiri dalam waktu luang. Cara sederhana, gampang dan setiap orang pernah melakukan adalah dengan rajin berolahraga.

Kenapa olahraga? Sebab gerakan olahraga misalnya menggerakkan tangan dan tubuh tengah akan mengaktipkan chakra jantung, pusar dan seks. Sedangkan gerakan kepala akan mengaktipkan chakra ajna (mata ketiga), tenggorokan dan mahkota. Lalu gerakan kaki bawah mengaktipkan chakra seks dan dasar. Lihat gerakan yoga yang dilakukan praktisi yoga hakekatnya adalah mengaktipkan seluruh chakra. Kendati pun Anda sudah berolahraga dan chakra aktip tetapi Anda belum mampu mengakses energi alam semesta. Kenapa?

Selain teknik menggerakkan badan dalam olahraga, ada teknik lain yang juga bisa mengaktipkan chaka tubuh. Cara ini biasa dilakukan manusia kuno di zamannya yaitu melakukan meditasi selama bertahun-tahun. Dengan meditasi hakekatnya manusia selangkah lebih maju dalam belajar olah jiwa.

Praktek meditasi dengan sendirinya membuat setiap chakra dalam tubuhnya akan menjadi aktip. Meditasi bisa diiringi irama lembut musik klasik memang banyak gunanya. Misalnya memperbaiki chakra, sirkulasi energi, mengaktipkan lebih banyak perputaran sirkulasi energi. Meditasi yang lebih dalam misalnya meditasi Kundalini akan mengoptimalkan energi sehingga chakra berfungsi optimal.

Meditasi yang dilakukan berkesinambungan tanpa mengenal lelah buahnya akan dirasakan sebagai bentuk kesehatan jasmani dan rohani si pemilik tubuh . Ini dikarenakan sistem chakra dalam tubuhnya perlahan-lahan menjadi aktip seiring praktek meditasi yang berkesinambungan.

Apakah meditasi menjadikan pelakunya bagaikan seorang pertapa yang mengucilkan kehidupan pribadinya dari keramaian dunia? Tidak sahabat sehat dengan inti reiki. Kita sebagai manusia modern selalu bersosialisasi dengan lingkungan baik di tempat kerja, rumah dan masyarakat luas. Artinya tetap melaksanakan tugas sesuai dengan bidang masing-masing.

Hanya saja tatkala waktu luang dalam keseharian baru kita praktekkan meditasi dari yang sederhana hingga meditasi yang rumit. Anda pun yang bukan praktisi chakra healing atau reiki dan tidak tertarik dengan hal-hal yang berhubungan dengan spiritual, sebenarnya chakra Anda sudah terbuka tapi tidak aktip kurang optimal pembukaan chakranya. Perputaran chakra lemah dan  kotor.

Cara lain lagi untuk mengaktipkan chakra adalah menyatu dengan alam semesta misalnya pergi ke daerah pegunungan untuk menghirup udara segar atau pergi ke pantai. Di tempat ini Anda bisa duduk di bawah pohon rindang dengan niat menarik energi dari alam semesta melalui sirkulasi udara sejuk pepohonan dan bunyi gemericiknya air laut yang mengenai batu karang di pantai.

Dengan mengambil posisi duduk dalam keheningan alam sekitar otomatis akan terjadi interferensi energi dalam diri kita. Dampaknya tubuh kita akan merasa segar dan iringi kesegaran jasmani ini dengan tetap berpikiran positip setiap waktu.

Pertanyaan lainnya, “Apakah chakra bisa terganggu fungsinya? ” Ooh jelas bisa.  Contoh sederhana, misalnya… setiap orang pasti pernah punya rasa sebal entah kepada siapa. Dengan memendam rasa sebal dan marah, maka chakra solar plexus yang berhubungan dengan psikis dan perasaan akan  terganggu.

Untuk menghilangkan rasa sebal dan marah, cobalah Anda langkahkan kaki sebentar keluar rumah. Lihat pemandangan alam yang ada di sekeliling rumah. Di sana ada sawah menghijau, lembah dalam dan hijaunya rumput di sekeliling tanah persawahan.

Sambil menghirup udara segar lalu membuang napas tatap dengan santai pemandangan itu. Seiring tarikan dan buang napas bayangkan segala kekesalan yang ada dalam tubuh ikut dibuang keluar tubuh. Rasakan sensasi ini untuk beberapa saat. Pandang hijaunya dedaunan di sekeliling Anda dan rasakan energi hijau daun menerpa mata Anda.

Bila sudah yakin akan kebiasaan ini  mendatangkan ketenangan bhatin, Anda sudah bisa mengaktipkan setiap chakra utama dalam tubuh. Cukup dengan niat dalam hati diiringi doa, “Ya…Tuhan Yang Maha Pemurah lagi Penyayang aku mohon kehadirat-Mu, bersihkan, ratakan, mekarkan, lebarkan sekaligus aktipkan terus menerus chakra utama saya saat ini juga.” Dalam kondisi pasrah dan Anda peka maka akan terasa getaran-getaran mulai dari chakra dasar hingga chakra utama lainnya.

Otomatis energi Ilahi akan bekerja dengan sendirinya. Kenapa? Sebab kata niat Anda sudah merupakan software yang menghubungkan diri pribadi Anda dengan kekuatan alam semesta. Niat sudah merupakan energi. Dengan kata lain energi mengikuti pikiran kita atau bahasa kerennya Energy follows the mind. Arahkan pikiran ini sejenak di chakra dasar. Chakra dasar akan memperbaiki diri.

Selanjutnya pindahkan pikiran Anda ke chakra seks, solar plexus, jantung, tenggorokan, ajna dan mahkota. Niatkan dalam hati satu demi satu chakra ini untuk diaktipkan, dibersihkan, diratakan, dimekarkan dan dibersihkan kelopaknya. Untuk masing-masing pengaktipan chakra waktunya sekitar 5 menit. Secara otomatis chakra yang disebut tadi akan memperbaiki diri dan bekerja sesuai niat Anda.

Semua serba automatically. Boleh dikatakan chakra aktip diibaratkan sebagai jendela yang berhubungan dengan energi alam semesta. Sedangkan Chakra tidak aktip bila yang bersangkutan meniatkan menarik energi alam semesta tetapi tidak ada getaran yang dirasakan dalam tubuh energi.

Dengan kata lain tubuh energi pasip tidak bereaksi. Agar chakra tetap aktip dan sekaligus bisa mengakses energi alam semesta secara bersamaan maka ada jalan pintas yaitu mendapatkan attunement reiki. Seandainya memang tidak tertarik belajar Reiki tidak masalah. Lakukan saja cara alami mengaktipkan chakra yaitu…memperhatikan chakra dan olahraga teratur.

Sumber : Chakra Healing dan beberapa referensi Reiki,  praktek pribadi meditasi reiki kundalini.